Berhati-hatilah saat menepikan atau parkir kendaraan anda di jalan apalagi di bawah pohon, karena jika tidak maka anda akan bernasib sama dengan pemilik becak dan mobil berikut.
Sekitar pukul 15.00 WIB Jumat kemarin (27/7/18) sebuah pohon berjenis Spatodea Capanolata berdiameter 50 cm dan panjang 10 meter tumbang. Kejadian ini cukup mengagetkan warga di Jalan Rajekwesi Kelurahan Gading Kasri Kecamatan Klojen, pasalnya pohon yang tumbang ini jatuh melintang persis di tengah jalan yang berakibat kemacetan. Tak hanya itu, pohon tumbang ini pun menimpa 1 buah becak, 1 buah mobil dan 1 tiang listrik beton milik PLN hingga patah.Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Malang, J. Hartono tak menampik soal kejadian ini dan menyebut bahwa penyebab tumbangnya pohon ini akibat akar pohon yang sudah lapuk.
“Benar kejadiannya di Jalan Rajekwesi dekat Pulosari. Menurut Analisa dan hasil kaji cepat TRC, akar pohon terlihat sudah lapuk sehingga tidak dapat lagi menyangga badan pohon” ujar Hartono.
Masih kata Hartono, usai terdengar bunyi kraaak bumm dahan dan ranting pohon langsung menyambar kabel listrik di depannya. Dapat diduga kemudian, akibat timpaan badan dan ranting pohon membuat tiang listrik condong dan akhirnya jatuh patah menjadi dua bagian.
“Kebetulan di bawah tiang listrik ada becak las karbit parkir. Becaknya terseret dan bergerak ke arah bumper mobil hingga penyok” tambah Hartono.
Tak jelas siapa pemilik mobil dan becak yang jadi korban pohon tumbang. Namun Hartono memastikan tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Selain kemacetan lalu lintas dan putusnya aliran listrik, kerugian yang diderita pemilik mobil dan becak mencapai Rp. 9 juta lebih.
“Kami himbau agar warga berhati-hati dan waspada, apalagi jika parkir di bawah pohon. Karena potensi bencana selalu ada mengintai kita, ada baiknya kita selalu berjaga-jaga.” Pungkas Hartono (zie/zis/ver)
