BPBD PETAKAN KAWASAN RAWAN GENANGAN AIR SAWOJAJAR

BPBD Kota Malang | Kota Malang tengah menjalani puncak musim kemarau. Meski dalam musim ini jarang turun hujan namun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang sigap mengambil langkah preventif guna menyambut tibanya musim hujan.

Hal ini bukan tanpa sebab, karena setiap hujan dengan intensitas tinggi, beberapa titik mengalami genangan air. Guna menentukan langkah mitigasi dan rencana kontingensinya, BPBD Kota Malang mulai memetakan kawasan rawan genangan air, salah satunya kawasan perumahan Sawojajar.

“Seperti Jalan Danau Maninjau dan Danau Kerinci merupakan kawasan langganan genangan. Saat ini kami telah coba petakan dengan foto udara,” ungkap Nur Asmi, Kasi Kesiapsiagaan BPBD Kota Malang, Jumat (23/8/19). Menurut Asmi, genangan air di kawasan ini selalu terjadi tiap tahun dan menimbulkan kerugian bagi pengguna jalan, pebisnis dan warga sekitar. “Ini yang coba kami cari penyebabnya. Selain survei lapangan langsung juga dengan foto udara menggunakan drone,” ujar ibu tiga putra ini.

Genangan sesaat ketika merendam Danau Maninjau

Asmi menguraikan, dengan foto udara ini topografi lahan bisa terlihat jelas. Akan lebih jelas lagi setelah foto-foto drone ini ditransfer menjadi model 3D. “Nah dengan demikian akan kelihatan arah aliran air sebenarnya mengalir kemana sesuai hukum gravitasi. Paduan dengan pengamatan visual di lapangan akan memperjelas hal ini,” urai Asmi.

Seperti diketahui, sebelumnya BPBD Kota Malang telah beberapa kali memetakan kawasan rawan bencana. Diantaranya kawasan Jalan Galunggung, Klampok Kasri, Kelurahan Bareng dan Sulfat. Ditambahkan pula oleh Asmi, selain kawasan Sawojajar pihaknya akan memetakan kawasan yang berpotensi rawan bencana seperti tanah longsor. “Harapan kami seluruh tutupan wilayah di Kota Malang tercakup dalam foto udara. Hasil foto udara ini bisa pula dimanfaatkan oleh OPD lain yang membutuhkan,” imbuh Asmi.

Kini, dengan penggunaan drone tangkapan lahan bisa terkoreksi apapun jenis penggunaannya, termasuk kawasan rawan bencana.“Kami berharap, dengan hasil analisa foto udara langkah-langkah mitigasi bisa ditentukan. Sehingga target zero victims bisa tercapai,” pungkasnya.

Pewarta : Mahfuzi
Editor : Very

Loading

Leave a Comment

Kepala Pelakasana BPBD Kota Malang

Drs. Prayitno, M.AP.

Facebook Updates
Kantor BPBD Kota Malang
Pages view

Loading