Demi mengantisipasi genangan air di musim hujan terutama yang sering terjadi di titik-titik rawan banjir di Kota Malang, pada Kamis (14/9/17) dilakukan uji coba Operasionalnya di Sungai daerah Kelurahan Wonokoyo Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Uji coba pompa dilakukan oleh teknisi dari rekanan pengadaan disaksikan Kepala Seksi Logistik beserta TRC BPBD Kota Malang. Pompa air ini termasuk model apung, sehingga bisa digunakan langsung di atas air, pompa ini memiliki daya tekanan 250 rpm/menit dengan daya keluaran air mencapai 30 meter. Pompa berbahan bakar premium ini juga dilengkapi selang air sepanjang 25 meter. Dalam uji coba ini Budi selaku teknisi mengungkapkan bahwa pompa ini merupakan pompa yang ukurannya paling kecil sendiri, tapi memiliki tekanan yang kuat, hal ini disampaikan disela-sela proses uji coba. “Kecil barangnya tapi besar tenaganya Mas”– tambah Budi disela-sela ujicoba kemarin.Hal serupa ditambahkan oleh Alif selaku Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan (PPHP) yang menuturkan bahwa dalam waktu dekat ini diharapkan ada kelengkapan dari rekanan terkait standar operasional prosedur baik perawatan dan penggunaan alat, sehingga ketika dipergunakan agar awet dan terjaga dalam menghadapi musim penghujan ini. Diharapkan pada musim hujan nantinya alat ini dapat berfungsi dengan baik dan dapat mengurangi genangan air yang biasanya terjadi. Penggunan alat ini selanjutnya diserahkan kepada TRC ketika di lapangan. “Dengan adanya alat ini saya selaku TRC dan rekan-rekan yang lain terasa ringan dan dapat bekerja cepat ketika dilapangan, setidaknya tidak menimbulkan genangan air yang cukup tinggi seperti tahun-tahun lalu” – tutur Bayu. (Rue)