Lama tak terdengar hasilnya selama dua bulan, kini tersiar kabar bahagia dari Panitia Penilai lomba desa/kelurahan tangguh bencana tahun 2018. Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/532/KPTS/013/2018 tanggal 01 Oktober 2018 lalu yang berisikan daftar desa/kelurahan pemenang lomba, menyebut Kelurahan Bandungrejosari sebagai pemenang kelurahan tangguh bencana tingkat pratama.
Kepastian Kelurahan Bandungrejosari sebagai pemenang lomba pertama kali disampaikan oleh Sekretaris BPBD Kota Malang usai menerima informasi lewat unggahan whatsapp salah satu panitia penilai dari BPBD Provinsi Jawa Timur (4/10/18) lalu.
“Iya benar, Kelurahan Bandungrejosari terpilih sebagai pemenang lomba desa/kelurahan tangguh bencana tingkat pratama se-Jawa Timur” tutur Tri Oky, Sekretaris BPBD Kota Malang. Mengutip pernyataan tim penilai, Tri Oky mengungkapkan dalam penilaian lomba kategori pratama ini Kelurahan Bandungrejosari berhasil mengumpulkan skor tertinggi berkat intensnya partisipasi masyarakat serta berhasilnya pengembangan kapasitas warga dalam membentuk kelurahan tangguh.
“Tim penilai terkesan dengan kesigapan dan antusiasnya emak-emak tangguh saat simulasi bencana serta kelengkapan administrasi yang dimiliki Kelurahan Bandungrejosari” ujar Oky. Atas keberhasilan ini, masih menurut Oky, Kelurahan Bandungrejosari bakal diundang ke Graha Hadi Surabaya untuk menerima piagam penghargaan dan hadiah uang pembinaan sebesar Rp. 5 juta dari Gubernur Jawa Timur Soekarwo.
“Kami turut senang atas hasil lomba ini. Selanjutnya kami akan mempersiapkan Bandungrejosari untuk ikut dalam lomba tingkat madya tahun depan. Mohon doa dan dukungannya” pungkas Oky. (Zie)
