Di Indonesia tak ada tempat yang aman dari bahaya gempa, tak terkecuali pulau Jawa yang memang berada di jalur patahan atau sesar rawan gempa. Belum hilang kepanikan warga akibat gempa Palu dan Donggala, tengah malam tadi Kamis (11/10/18) gempa berkekuatan 6,4 SR mengguncang Jawa Timur tepatnya di Situbondo.
BMKG merilis informasi yang menyebut pusat gempa berada di kedalaman 10 km (Lok:7.42 LS,114.47 BT (61 km TimurLaut SITUBONDO-JATIM). Saking besarnya magnitudo gempa, getarannya terasa ke beberapa kota di Jawa Timur termasuk Malang. Retno, salah satu warga Tlogomas menyatakan bahwa getaran begitu terasa sekitar pukul 01.44 WIB. Awalnya dirinya tak menyangka bahwa itu adalah gempa.
“Saat itu saya terbangun, kok kayak ada getaran. Awalnya saya mengira karena pusing atau apa, ternyata gempa” tutur Retno. Hingga berita ini disampaikan, BMKG melaporkan korban jiwa akibat gempa ini sebanyak 3 orang, luka berat 3 orang. Semuanya merupakan warga Sumenep. Serta dampak gempa yang berpusat di Situbondo ini, menyebabkan kerusakan pada Candi Bentar dan Kantor Samsat di Jembrana, Bali untuk bangunan lain didalam masih aman. (Zie)
