Atap teras rumah kosong di Jalan Kanjuruhan Gang 4, Tlogomas, Lowokwaru, Jumat (18/11) ambruk, diduga akibat bangunan sudah tua dan pasca digoyang gempa serta hujan deras kemarin malam.
Ambruknya atap teras itu menimpa sebuah mobil Honda Brio N 1911 BX, milik dosen Unikama, Yulianti. Akibatnya, mobil mengalami rusak di bagian atas dan kaca depannya retak-retak.
Adik Yulianti, Ike Jayanti, mengatakan, ia tidak mengetahui persis kejadian itu. Namun, saat pukul 07.00 WIB, ia baru melihat atap itu ambruk usai mengantar ponakan ke sekolah.
“Rumah itu kosong, mungkin sudah lapuk dan kena hujan kemarin,” ujarnya.
Mobil kakaknya itu memang dititipkan di sana saat bekerja. Untungnya tak ada korban jiwa dari kejadian itu.
“Memang dititipkan situ biasanya karena rumah kosong,” lanjutnya.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang J Hartono, penyebab atap roboh adalah kayu penyangga atap sudah keropos.
Kini, petugas TRC BPBD Kota Malang dibantu rescue membantu membersihkan puing reruntuhan yang berserakan dari atap rumah milik korban, tuturnya.
Peristiwa itu mengakibatkan Yulianti merugi hingga puluhan juta rupiah.