bpbd

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang pekan kemarin melaksanakan rapat koordinasi dengan Sabhara Polres Malang Kota

Ini dalam upaya mengantisipasi musim penghujan yang rentan membawa bencana. Kegiatan ini menindaklanjuti perintah dari Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf sehubungan persiapan personil Sabhara yang ada di jajaran kepolisian Jawa Timur.

Ipda Ma’ruf S.AP, Wakil Kasat Sabhara Polres Malang Kota menjelaskan, kegiatan tersebut dalam rangka mencari solusi secara bersama-sama bila bencana longsor dan banjir terjadi di kawasan Malang Raya.

Di sisi lain, koordinasi itu sebagai antisipasi kasus serupa yang terjadi di Banjarnegara, Jawa Tengah bulan Desember tahun 2014 lalu.

Dari data yang ada, Kota Batu dan Kabupaten Malang, jelas memiliki daerah yang rawan bencana longsor, sehingga antisipasi perlu dilakukan dan dipersiapkan segala sesuatunya, belajar dari kejadian tahun sebelumnya.

“Dalam menghadapi bencana alam, kita semua tidak bisa melawan alam, tapi kita harus siap mengantisipasinya. Oleh karena itu jajaran kepolisian yang ada di unit Sabhara mendapatkan pembelajaran penanggulangan bencana dari rekan yang ada di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang,” jelasnya.

Yang perlu diketahui, Ditsabhara merupakan unsur pelaksana utama yang berada di bawah Kabaharkam Polri bertugas membina dan menyelenggarakan tugas bidang sabhara yang meliputi kegiatan melayani dan melaksanakan penerimaan laporan /pengaduan termasuk memberi bantuan pencarian dan penyelamatan atau search and rescue (SAR) terhadap korban bencana alam.

“Adapun tujuan rakor yang dilakukan tidak lain untuk menjalin silaturahmi antar sesama agar tidak terputusnya komunikasi masyarakat dengan pihak BPBD serta saling berkoordinasi ketika terjadinya bencana,” tambahnya.

Menurut Ipda Ma’ruf, tujuan digelarnya rakor ini sebagai sarana untuk melakukan koordinasi secara terencana, terpadu dan menyeluruh dalam upaya penanggulangan bencana.

Selain itu, dengan semakin meningkatnya intensitas bencana dan keragamannya akhir akhir ini, maka diupayakan penanggulangan bencana di wilayah Malang Raya harus dilakukan secara terkoordinasi dan terencana di jajaran lintas pemerintah maupun lintas sektor.

“Dengan begitu, maka terbangun kesamaan langkah dalam penanganan penanggulangan bencana bilamana terjadi Kota Malang maupun Kota Batu dan Kabupaten Malang ,” katanya.

Pihaknya berharap dengan adanya rakor bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang yang beralamat di kawasan jalan A. Yani ini agar senantiasa meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai bencana di wilayah Malang Raya, agar penanganannya benar-benar diperhatikan. (fik)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *